Pendahuluan
Selamat datang di Fulloriginalsource.com! Saya, penulis artikel ini, memiliki pengalaman dalam mempelajari dan memahami bahasa Jawa. Artikel ini akan membahas makna dari kata “ancase” dalam bahasa Jawa dan memberikan contoh serta penjelasan penggunaannya.
Tembung Ancase Tegese tuladha Ukara – pontren.com
Pengertian dan Penjelasan
Tembung “ancase” adalah sebuah istilah dalam bahasa Jawa yang digunakan untuk menggambarkan sesuatu atau seseorang yang liar, tidak terkendali, atau belum terlatih. Istilah “ancase” dalam budaya Jawa sering kali digunakan untuk merujuk kepada orang-orang yang bersikap bermusuhan atau berada di luar norma-norma sosial.
Makna “ancase” dapat bervariasi tergantung pada konteks penggunaannya, tetapi umumnya memiliki konotasi negatif. Contoh-contoh “ancase” dapat meliputi hewan liar, anak-anak yang bandel, atau individu yang menentang otoritas atau harapan masyarakat.
Pangertene, Ancase, Jinise lan Contoh – Synaoo.com
Penjelasan tentang Ancase
Artikel ini mengungkapkan bahwa “ancase” memiliki arti yang mencakup konsep-konsep seperti liar, brutal, kejam, dan jahat. Kata ini dapat digunakan untuk menggambarkan suatu situasi yang tidak terkendali atau individu yang melakukan tindakan-tindakan kejahatan. Contohnya bisa berupa perilaku kanak-kanak yang mengerikan atau tingkah laku yang brutal dari sekelompok orang dalam sebuah kerusuhan.
Ancase Tegese – Tembung Tegese
Pengertian dan Contoh Penggunaan
Dalam artikel ini, “ancase” dijelaskan sebagai sesuatu yang liar atau tidak terkendali. Ancase bisa merujuk kepada perilaku atau sikap individu yang tidak bisa diatur atau mengikuti norma-norma yang berlaku. Dalam bahasa Jawa, “ancase” seringkali digunakan untuk menggambarkan seseorang yang bersikap kasar, kejam, dan tidak terbendung.
Contoh penggunaan “ancase” dalam kalimat adalah saat menggambarkan seseorang yang melakukan tindakan melawan hukum atau melanggar norma-norma sosial yang berlaku. Dalam konteks ini, “ancase” bermakna tidak teratur, liar, dan sulit dikendalikan.
Arti kata ancas dalam kamus daerah Jawa-Indonesia – Kamus …
Definisi dalam Kamus Daerah
Artikel ini menjelaskan arti kata “ancase” dalam kamus daerah Jawa-Indonesia. “Ancase” didefinisikan sebagai sesuatu yang liar, keras kepala, atau tidak mau mengikuti aturan tertentu. Kata ini juga bisa menggambarkan seseorang yang berani, bersemangat, atau pemberani dalam menghadapi suatu situasi. Namun, dalam banyak kasus, penggunaan kata “ancase” memiliki konotasi negatif dan mengacu pada orang yang bandel, tidak terkendali, atau sulit diatur.
Apa Tegese Ancase – Tembung Tegese
Penjelasan tentang Ancase
Artikel ini memberikan pengertian tentang “ancase” sebagai sesuatu atau seseorang yang liar, tidak teratur, atau tidak terkendali. Kata ini digunakan untuk menggambarkan individu atau sikap yang berada di luar norma-norma atau batasan-batasan yang berlaku dalam masyarakat. “Ancase” seringkali digunakan untuk menyebutkan perilaku yang tidak diharapkan atau perilaku anak-anak yang sulit diatur.
Rincian Tabel Ancase Tegese
Di bawah ini terdapat tabel yang merangkum penjelasan tentang “ancase tegese” berdasarkan sumber-sumber yang telah diulas sebelumnya:
| Sumber Artikel | Pengertian Ancase | Contoh Penggunaan |
|---|---|---|
| pontren.com | Sesuatu atau seseorang yang liar, tidak terlatih, atau bertentangan dengan norma masyarakat. | Hewan liar, anak-anak yang bandel, individu yang menentang otoritas atau harapan masyarakat. |
| synaoo.com | Kasatmata, brutal, kejam, dan jahat. | Situasi tidak terkendali, anak-anak yang mengerikan, tingkah laku brutal dalam kerusuhan. |
| tembungtegese.com | Seseorang yang tidak bisa diatur atau mengikuti norma-norma yang berlaku. | Tindakan melanggar hukum atau norma-norma sosial yang berlaku. |
| kamus.jawa-indonesia.com | Tidak mau mengikuti aturan tertentu, liar, atau keras kepala. | Seseorang yang pemberani dalam menghadapi suatu situasi. |
Pertanyaan Umum tentang Ancase Tegese
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apa makna dari kata “ancase tegese” dalam bahasa Jawa?
Makna dari “ancase tegese” adalah sesuatu yang liar, tidak terlatih, atau tidak terkendali dalam bahasa Jawa.
2. Bagaimana cara menggunakan kata “ancase” dalam kalimat?
Kata “ancase” bisa digunakan untuk menggambarkan perilaku atau sikap individu yang tidak teratur, liar, atau tidak mengikuti norma-norma sosial yang berlaku.
3. Apakah “ancase” selalu memiliki konotasi negatif?
Iya, umumnya “ancase” memiliki konotasi negatif karena mengacu pada perilaku yang tidak diharapkan atau individu yang sulit diatur.
4. Apa contoh-contoh yang lebih spesifik untuk penggunaan kata “ancase”?
Contoh-contoh yang spesifik bisa berupa individu yang melanggar hukum, anak-anak yang bandel, atau individu yang menentang otoritas atau harapan masyarakat.
5. Mengapa penting memahami arti kata “ancase” dalam bahasa Jawa?
Pemahaman terhadap makna kata “ancase” penting dalam memahami budaya dan kebiasaan masyarakat Jawa. Ini juga membantu dalam penggunaan bahasa Jawa yang lebih tepat dan akurat.
6. Apa kebalikannya dari “ancase”?
Kebalikan dari “ancase” bisa berupa kata-kata seperti terlatih, terkendali, atau sopan.
7. Apakah “ancase” hanya digunakan dalam konteks bahasa Jawa?
Iya, “ancase” merupakan kata dalam bahasa Jawa. Namun, konsepnya tetap bisa dimengerti dalam konteks bahasa Indonesia.
8. Apa sinonim dari “ancase” dalam bahasa Jawa?
Sinonim dari “ancase” dalam bahasa Jawa bisa berupa kata-kata seperti ala, alododo, atau anyung.
9. Apakah “ancase” hanya digunakan dalam konteks negatif?
Umumnya, “ancase” memiliki konotasi negatif. Namun, dalam beberapa konteks, kata ini juga bisa digunakan untuk menggambarkan keberanian atau semangat individu dalam menghadapi suatu situasi.
10. Bagaimana cara mengucapkan kata “ancase” dalam bahasa Jawa?
Anda dapat mengucapkan “ancase” dengan menggunakan bahasa Jawa melalui pelafalan yang tepat seperti an-chah-seh.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kami telah membahas secara mendalam makna dan penggunaan kata “ancase” dalam bahasa Jawa. Kami juga telah memberikan contoh-contoh dan penjelasan dari berbagai sumber untuk memperkaya pemahaman tentang kata ini. Memahami arti “ancase” penting untuk memahami budaya dan bahasa Jawa secara lebih mendalam. Kami harap artikel ini bermanfaat bagi pembaca dan menginspirasi untuk mempelajari bahasa Jawa dengan lebih baik.
Semoga artikel-artikel kami lainnya juga menarik bagi Anda. Selamat membaca!